Toleransi Beragama Banom NU Dukung Perayaan Natal Air Upas

Delikcom.com, Air Upas – Terbersit keingin untuk mempererat persaudaraan antar umat beragama dengan melibatkan diri berpartisipasi menjaga suasana aman, damai dan kenyamanan umat kristiani dalam menunaikan ibadah Natal, Ustad Rasyid yg lebih familiar disapa Rasyid gondrong, mengajak kurang lebih 60 personil umat muslim dari Badan Otonom (Banom) Nahdlatul Ulama (NU), terdiri dari Ansor, Pagar Nusa dan Banser untuk berjaga di halaman Gereja Katolik Maria Ratu Pencinta Damai Air Upas, sekaligus membantu mengatur parkir kendaraan.

Sebagai mana yang disampaikannya kepada awak media Delikcom.com, Ustad Rosid bertekat agar umat islam yang ada di Air Upas menjadi umat islam yang toleran, saling menghargai kemajemukan budaya dan iman yang diyakini.

Bacaan Lainnya

Disampaikannya pula bahwa sebagai kader NU, menjadi sangat penting untuk menghalau paham-paham yang intoleransi. Sikap intoleransi akan merobek persatuan dan kesatuan bangsa.

“Sebagai santri Abdi Ndalem Gus Muwafiq saya bertekat meneruskan salah satu cita-cita KH Abdurrahman Wahid (Gusdur) yakni Islam ramah, Islam yang santun, islam yang ramah dan santun terhadap sesama, ramah terhadap lingkungan,” sebutnya.

Pastor rekan Paroki Maria Ratu Pencinta Damai Air Upas, RD. Yosep kaju, mengucapkan Selamat Natal kepada seluruh umat kristiani yang merayakannya khususnya di Air Upas, semoga perayaan suka cita Natal tahun 2020 ini memberi berkat.

RD. Yosep Kaju mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Ustad Rasyid dan kawan-kawan yang telah turut berpartisipasi mendukung sejak dari persiapan hingga pada hari perayaan perayaan Natal di tahun 2020 di Kecamatan Air Upas.

RD. Yosep Kaju juga menyebutkan bahwa ini adalah kemajuan dalam kebersamaan, bahwa perbedaan harus menjadi sebuah keindahan.

“Allah yang berbeda saja mau bersahabat dengan kita, tentunya kita semua umat manusia harus menjalin persahabatan semakin dekat dan ini menjadi berkat bagi kita semua tidak hanya di gereja namun bagi masyarakat Air Upas juga bangsa kita. Hal ini patut kita jaga sebagai tanggung jawab semua umat beriman, menghormati apa yang masing-masing kita imani,” pungkasnya. (Jns)

(Visited 29 times, 1 visits today)

Pos terkait