Perbaikan Jalan Tanjung – Mahawa

Delikcom.com, KETAPANG – Keluhan masyarakat terhadap jalan yang menghubungkan Tanjung-Mahawa ditindaklanjuti oleh Muspika Empat Kecamatan, yaitu Kecamatan Jelai Hulu, Marau, Tumbang Titi dan Air Upas. Dalam rapat koordinasi tanggal 21 Januari 2021 di Jelai Hulu, diperoleh beberapa kesepakatan untuk memperbaiki jalan yang selama ini menjadi keluhan masyarakat pengguna jalan, sehingga aktivitas transportasi darat terhambat.

Dalam rapat ini, Camat Tumbang Titi, Sabran, S.Pd,. MH, menyampaikan bahwa sudah memperoleh SK Bupati dalam pembagian tugas perbaikan jalan, namun terhambat karena terbatasnya investor diwilayahnya untuk diarahkan memperbaiki jalan. Namun melalui kerjasama ini diharapkan kegiatan ini bisa realisasi.

Bacaan Lainnya

Kerusakan jalan ini sangat terasa oleh masyarakat bagian selatan, maka camat Air Upas, Nikodemus Erpan, S.E,. M.AP, menyarankan agar semua pihak bekerjasama dengan baik, dengan bergotong royonglah pelaksanaan kegiatan jalan dapat maksimal.

Hal senada di sampaikan Camat Marau, Ungai, S.IP, menjawab keluhan masyarakat terkait rusaknya ruas jalan yang mengakibatkan terhambatnya kelancaran aktifitas masyarakat pengguna kendaraan yang melintas.

” Untuk menjawab keluhan masyarakat baik langsung maupun melalui media sosial maka diperlukan kerjasama. Diharapkan kegiatan ini bisa berhasil, semakin cepat semakin baik”, kata Ungai, Rabu (26/1).

Sebagai tuan rumah yang meinisiasi kegiatan, Camat Jelai Hulu, Markus, S.P, M.Sos, menginginkan agar Kecamatan Jelai Hulu mengalami perubahan yang signifikan, beliau mengharapkan bukan hanya pekerjaan jalan saya yang ditimbun, namun perandangan jalan juga. Sehingga selain jalan cepat kering, juga membantu mengamankan jalur PLN Kecamatan Jelai Hulu.

Dalam pelaksanaan kegiatan ini, disusun mekanisme kerja untuk investor, yaitu: PT. Agriplus dan PT. BNM; biaya konsumsi masing-masing 20 juta, Cargill Grup; menyiapkan Greder, Compack, DT include BBM, PT. SBM menyiapkan 2 unit DT ban 10 include BBM serta Kuari, PT. CMI menyiapkan BBM 200 liter/hari. PT. USP/FAPE menyiapkan 1 unit excavator, PT. Will membantu pembiayaan taktis.

Berdasarkan pengalaman selama ini, Gusti Sefreza sebagai Humas Cargill (PT. ASM) menyampaikan bahwa jika perbaikan musim hujan, diperlukan opsi jalan dua jalur. Sehingga tidak menggangu pekerjaan yang baru dikerjakan, serta mengharapkan agar pihak investor yang bekerja tidak melaksanakan komitmen akan diberi sanksi, usul ini disetujui semua pihak.

Perbaikan Jalan Tanjung-Mahawa disambut baik Kadus Mahawa, beliau siap membackup pekerjaan. Selain itu, tokoh masyarakat Marau, Hermanto Sahadi juga menyampaikan apresiasi atas kekompakan keempat pemerintahan kecamatan yang secara bersama-sama menindaklanjuti permasalahan jalan yang selama ini menjadi keluhan masyarakat.

” Jalan Tanjung-Mahawa adalah kunci transportasi pergerakan ekonomi Jelai, Marau dan Air Upas. Karena jalan ini sangat penting, tidak ada opsi jalan lain selain jalan ini. Kalau sudah sampai Tanjung, kita mau kemarau bisa banyak jalan perusahaan, tak harus jalan Provinsi lagi. Semoga jalan ini lekas selesai karena dukungan investor dan cuaca yang cerah”, pungkas Hermanto Sahadi. (Marnak)

(Visited 114 times, 1 visits today)

Pos terkait