Pemda Ketapang Mengkonservasi Alam, Dongkrak Ekonomi Masyarakat

Delikcom.com, Ketapang – Pemerintah Kabupaten Ketapang bekerjasama dengan United States Agency for International Development (USAID) – (SEGAR) (Sustainable Environmental Governance across Regions) dan Mitra Pembangunan Ketapang (MPK) dalam rangka untuk memperkuat konservasi alam di daerah Kabupaten Ketapang.

Sekertaris Daerah Kabupaten Ketapang Alexander Wilyo, S.STP.,M.Si mengatakan, Pemda Ketapang sangat mendukung program dari USAID-SEGAR ini. Di Kabupaten Ketapang sendiri sudah melakukan upaya dalam mengkonservasi sumber daya alam untuk generasi masa depan.

Bacaan Lainnya

“Kita telah melaksanakan berbagai kebijakan, upaya dan kegiatan yang berkesinambungan untuk mempertahankan keberadaan sumber daya alam sebagai modal dalam pembangunan nasional dalam rangka mewujudkan kesejahteraan seluruh bangsa,” ujar Sekda Selasa (24/2/2023).

Sekda menjelaskan untuk program USAID-SEGAR ini melibatkan 2 kecamatan yaitu Kecamatan Matan Hilir Utara dan Kecamatan Hilir Selatan. Sekda berharap program ini berkelanjutan dan mencakup ke seluruh Kabupaten Ketapang.

“Saya berharap kegiatan ini dapat terus berkelanjutan dan lebih luas cakupannya tidak hanya beberapa desa, sehingga dampaknya lebih luas dan kita rasakan untuk kemajuan Kabupaten Ketapang,” ucapnya.

Sekda meminta kepada OPD dan pihak-pihak yang terlibat dalam program ini bekerja secara sinergitas agar nanti kedepan program dapat berjalan dengan lancar, program USAID-SEGAR ini dapat menjadi peluang bagi masyarakat.

“Saya minta kepada OPD terkait untuk sinergitas bersama program ini, terutama pengembangan hutan mangrove sepanjang pantai. Ini menjadi salah satu potensi dan peluang ekonomi bagi masyarakat,” jelasnya.

Bekerjasama dengan USAID-SEGAR dan MPK, pemerintah daerah terus membuat dan menciptakan peluang baru di Kabupaten Ketapang berbasis sumber daya alam yang bersifat berkelanjutan hingga dapat mendongkrak ekonomi masyarakat dan keindahan alam dapat dirasakan generasi selanjutnya.

(Wan)

(Visited 127 times, 1 visits today)

Pos terkait