Pasar Sandai Terbakar

Delikcom.com, SANDAI – Pasar Sandai yang terletak di Desa Sandai Kecamatan Sandai Kabupaten Ketapang terbakar. Sedikitnya belasan ruko milik warga ludes dilahap sijago merah, Rabu (7/4) dinihari.

Kapolres Ketapang AKBP Wuryantono melalui Kapolsek Sandai Iptu Fanni Athar Hidayat, S.T.K., S.I.K saat dikonfirmasi membenarkan adanya kebakaran di wilayah pasar sandai yang menghanguskan sekitar 17 hingga 20 ruko.

Bacaan Lainnya

“Dugaan sementara penyebab kebakaran akibat konsleting listrik dari salah satu ruko,” katanya Rabu pagi.

Athar melanjutkan, konsleting listrik diperkirakan terjadi sekitar pukul 02.30 WIB dan menyebabkan api membesar dan menghanguskan ruko-ruko yang baru diketahui sekitar pukul 03.15 WIB.

“Api cepat menjalar karena keberadaan bangunan ruko yang berdempetan ditambah lagi bangunan semi permanen, semua ruko terbakar rata dengan tanah,” akunya.

Athar mengaku kalau pihaknya belum dapat memastikan berapa total kerugian akibat kebakaran ini namun yang pasti kerugian tentu sangat besar lantaran ruko yang terbakar menjual berbagai jenis barang mulai dari pakaian, elektronik, toko bangunan hingga toko emas.

“Total kerugian belum dapat kita tafsirkan karena kita masih akan melakukan olah TKP setelah bara-bara api bekas kebakaran hilang, namun anggota masih berjaga dilokasi guna menghindari hal yang tidak diinginkan. Untuk korban jiwa tidak ada,” terangnya.

Athar menambahkan, api baru bisa dipadamkan pagi hari oleh pemadam kebakaran milik perusahaan yang tiba sebelum pukul 04.00 WIB dibantu masyarakat dan pihak terkait lainnya.

“Pemilik ruko mereka ada yang tinggal di rumah keluarga ada juga dirumah sendiri karena ada ruko hanya untuk jualan saja,” tuturnya.

Sementara itu, Sekretaris Desa Sandai Kecamatan Sandai, Uti Fahrul menilai akibat kebakaran tersebut sedikitnya terdapat 19 ruko yang ludes.

“Kerugian diperkirakan mencapai miliaran karena selain jumlah ruko banyak juga ada toko emas dan toko mesin ikut terbakar,” katanya.

Uti mengaku kalau kebakaran ini bisa dipadamkan pada pagi hari dengan bantuan berbagai pihak mulai Polri, TNI, yayasan pemadam kebakaran sandai hingga masyarakat setempat.

“Dua tahun terakhir dua kali terjadi kebakaran diwilayah pasar sandai. Tahun 2020 bulan Oktober namun lokasi tidak sama dengan kebakaran di wilayah pasar sandai tahun ini,” tukasnya. (Wan)

Visited 146 times, 1 visit(s) today

Pos terkait