Delikcom.com, Ketapang – Masyarakat, bersama Muspika Manis Mata, Pemerintahan Desa Manis Mata, pemuda dan juga para pedagang secara bergotong royong melakukan perbaikan jalan provinsi yang berada di ibukota Kecamatan yang kondisinya sudah rusak parah, Sabtu (13/3/21).
Menurut salah satu warga Manis Mata, Effendi (49) menjelaskan bahwa diperbaikinya jalan provinsi yang dikerjakan secara bergotong royong baik tenaga maupun material karena kondisi jalan yang ada sudah rusak parah. Banyak Lobang sehingga membahayakan para pengguna jalan.
” Melihat kondisi jalan seperti itu Pemerintah Desa Manis Mata bersama ketua RT bersama Muspika juga masyarakat secara bergotong royong memperbaiki jalan tersebut. Adapun material yang digunakan didapat dari sumbangan para masyarakat itu sendiri, para pedagang yang merasa peduli dengan kondisi jalan yang sangat mengganggu aktifitas pengendara sebagai pengguna jalan,” jelasnya.
Selain itu warga lainnya Sairus Salikin menuturkan kondisi jalan yang rusak dan berlubang sudah dirasakan sekian lama dan belum pernah tersentuh akan perbaikan baik pihak pemerintah daerah maupun provinsi.
” Kami juga pernah berusaha meminta kepada bagian Corporate Social Responsibility (CSR) PT Harapan Sawit Lestari (HSL) Cargil Group beberapa bulan yang lalu namun sampai sekarang belum ada tanggapan. Sebenarnya kesempatan untuk sekarang cukup baik dan pas waktunya karena didukung cuaca panas. Dengan tidak ada perhatian dari pihak-pihak terkait maka kami mengambil langkah untuk gotong royong dan meminta sumbangan utk beli material seperti Semen, Pasir, Batu yang kemudian dikerjakan secara bergotong royong,” tutur Sairus Salikin.
Sairus menambahkan, beberapa tokoh agama dan masyarakat Manis Mata juga sudah pernah menghadap ke Gubernur kalimantan Barat dan bertemu secara langsung guna membicarakan kondisi Jalan provinsi dan mengusulkan agar pemerintah provinsi bisa menganggarkan perbaikan jalan tersebut.
” Usulan yang disampaikan di respon baik oleh Gubernur dan berjanji pelaksanaannya di tahun 2021 ini. Menurut Gubernur selama ini bukan tidak diperhatikan tetapi yang menjadi kendala masalah AMP dan alat untuk pengaspalan yang sulit didapatkan karena jauhnya jangkauan jarak tempuh pembawaan aspalnya dengan memakan waktu di atas Dua jam. Maka ketahanan jalan tidak maksimal. Ini salah satu kendala terlambatnya pembangunan jalan propinsi di kecamatan Manis Mata,” paparnya.
Sebagai masyarakat Kabupaten Ketapang, mereka berharap melalui Pemerintah Kabupaten Ketapang, dan juga para anggota DPRD Provinsi Dapil Ketapang dan Kayong Utara kedepannya dapat memperjuangkan pembangunan insfrstruktur jalan khususnya di wilayah kecamatan pedalaman kabupaten ketapang. (Wan)
