Kubu Raya – Butuh waktu kurang lebih satu jam via sungai untuk mengangkut beberapa tiang listrik menuju Dusun Selat Kering, Desa Punggur Kapuas Kecamatan Sei Kakap. Laporan Kepala Dusun Selat Kering terkait beberapa tiang yang tumbang di _WhatsApp_ Grup PLN Menyapa Sei Kakap langsung ditindaklanjuti pada Minggu (31/5) pagi.
“Sebenarnya perjalanan menuju Dusun Selat Kering dapat ditempuh lewat jalur darat, namun karena kondisi jalan yang tidak kondusif, ditambah hujan yang mengguyur dalam beberapa hari ini maka sulit untuk mengangkut tiang listrik dengan menggunakan mobil menuju ke lokasi. Terpaksa tiang listrik kami angkut pakai motor air dan dipikul secara manual menuju ke lokasi tiang yang tumbang,” ungkap Nunung Suherti, Manajer PLN Kakap.
Menurut Nunung, proses evakuasi dan perbaikan tiang yang tumbang harus segera dilakukan meski dalam kondisi sesulit apapun, karena kalau tidak puluhan rumah akan terdampak padam. Apalagi dalam kondisi pandemi covid-19 seperti saat ini, dimana listrik menjadi kebutuhan utama dalam menunjang aktifitas warga di rumah.
Butuh waktu kurang lebih 10 jam untuk mengangkut dan mengganti tiang listrik yang tumbang. Dibawah guyuran hujan, petugas PLN Kakap seolah tak ingin meyerah untuk terus bekerja dan pastikan aliran listrik kembali normal.
“Ditengah pandemi Covid-19 ini, kami berupaya untuk terus menjaga keandalan pasokan listrik. Berusaha memastikan listrik tetap menyala di rumah-rumah pelanggan sehingga aktifitas mereka di rumah tidak terganggu,” kata Nunung.
Disaat bersamaan juga ada laporan kejadian tiang listrik yang roboh di daerah Jeruju Kecil, tepatnya di Dusun Makmur Desa Sungai Kupah. Petugas PLN Sei Kakap dibantu Petugas PLN Sei Jawi dan PLN Pontianak Kota segera meluncur ke lokasi. Melakukan perbaikan jaringan serta mengganti tiang yang roboh. Proses pekerjaan dilakukan mulai pukul 8 malam hingga pukul 2 dini hari.
“Beberapa Petugas kami yang sudah menyelesaikan pekerjaan di Dusun Selat Kering langsung meluncur ke Dusun Makmur untuk membantu agar pekerjaan perbaikan jaringan dan penggantian tiang listrik yang roboh dapat segera diselesaikan. Ada rasa bahagia yang tak dapat digambarkan setiap kali kami berhasil menyelesaikan suatu pekerjaan, melihat senyum yang tulus dari warga disaat listrik kembali menyala di rumah mereka,” tutur Nunung penuh haru.
Sementara itu Kepala Dusun Makmur, Ainun , mengungkapkan kegembiraannya setelah petugas PLN berhasil menyelesaikan pekerjaan penggantian tiang listrik yang tumbang meski dalam cuaca yang tidak kondusif.
“Terima kasih kami ucapkan atas layanan yang diberikan oleh PLN Sei Kakap yang telah sigap dan cepat menanggapi laporan kami. Meskipun hujan deras, mereka bekerja hingga tengah malam mengganti tiang listrik yang roboh. Aliran listrik kini kembali normal ditempat kami, Desa Sungai Kupah Jeruju Kecil ini,” ungkap Ainun gembira.
(Fai)