Delikcom.com, KETAPANG– Melihat kondisi Pandemi Covid-19 yang masih terjadi serta semakin meningkatnya aktivitas masyarakat jelang IdulFitri Aliansi Jurnalis Ketapang (AJK) kembali membagikan ratusan masker kain untuk masyarakat Ketapang, Selasa (19/5/2020).
Ketua AJK Ketapang, Theo Bernadhi, S.Sos mengatakan, pembagian masker dilakukan pihaknya mengingat saat masih banyak masyarakat yang tidak menggunakan masker saat beraktivitas diluar rumah terutama saat berbelanja menjelang Idulfitri.
“Tujuan kita agar masyarakat yang beraktivitas diluar tetap dapat menjaga diri dengan menggunakan masker, selain itu tujuan pembagian masker untuk mengingatkan masyarakat agar senantiasi menggunakan masker,” katanya, Selasa sore.
Theo melanjutkan, masyarakat yang tidak menggunakan masker saat beraktivitas tidak diketahui apakah memang tidak memiliki atau tidak mau menggunakan masker, padahal masker merupakan satu diantara upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
“Untuk itu, kita berharap bantuan masker sebanyak 500 buah bisa digunakan, apalagi masker kain sehingga bisa dipakai berulang kali,” terangnya.
Theo menjelaskan, saat ini Ketapang ditetapkan sebagai zona merah penyebaran Covid-19 Di Kalbar. Terdapat 12 pasien positif Covid-19 di Ketapang. Bahkan dua kecamatan di Ketapang juga ditetapkan sebagai zona merah yaitu, Delta Pawan dan Benua Kayong. Namun, dari pantauan aktivitas masyarakat di dua kecamatan tersebut terus meningkat menjelang Idulfitri.
Padahal, ia menilai menjaga diri agar tetap sehat dan terhindar dari hal-hal buruk adalah tanggung jawab masing-masing.
“Memang belum ada larangan untuk tidak keluar rumah, akan tetapi untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan ditengah Pandemi Covid-19 maka sudah seharusnya kita menggunakan masker, mencuci tangan dan menjaga jarak serta menjalankan protokol kesehatan lainnya,” mintanya.
Theo menambahkan, pembagian masker ini merupakan yang kesekian kalinya dilakukan oleh AJK. Iapun berharap selain masyarakat untuk meningkatkan kesadaran, para pelaku usaha seperti pusat-pusat perbelanjaan agar dapat melaksanakan protokol kesehatan.
“Selain itu, kita juga meminta Pemda untuk tegas menjalankan kebijakan yang telah dibuat serta melakukan berbagai inovasi untuk menanggulangi dampak dari persoalan Covid-19 ini,” ungkapnya. (wan)