Delikcom.com, SINTANG – Senin (20/7) dini hari, pukul 01.30 wib Polres Sintang menerima laporan terjadi kebakaran di Jalan Patimura Kelurahan Tanjung Puri Sintang. Dengan sigap personil jajaran dari Polres Sintang dan Polsek Sintang mengamankan tempat kejadian untuk mempermudah pemadaman dari tim pemadam kebakaran.
Kejadian ini menimpa 3 ruko, dua diantaranya ruko sembako. Dari hasil penelusuran, diketahui, 1 ruko milik Fauzi (40), 1 ruko milik Lingku (43) dan 1 ruko lagi milik alm. H. Aligaus. Menurut keterangan saksi mata, diduga kobaran api mulai dari ruko milik Lingku dan merembet kedua bangunan lainnya yang saling berhimpitan tersebut.
Atas kejadian tersebut Polres Sintang menurunkan 20 personil dari Posek Kota dan Polres untuk membantu pemadaman dan mengatur arus lalu lintas.
“Selain memadamkan api dan mengatur arus lalin petugas juga mengamankan Lokasi Di TKP serta membuat police Line statusquo dan menjaga agar tidak ada pencurian barang milik korban dari TKP,” jelas Wakapolres Sintang Kompol Alber Manurung pada media ini waktu setempat.
“Penyebab kebakaran belum di ketahui dengan pasti, masih dalam penyelidikan kita. Saat ini ada 2 saksi yang sudah memberikan keterangan kepada kita,” kata Albert
Sejauh ini tidak ada korban jiwa dari kejadian tersebut, namun kerugian materi ditafsir mencapai milyaran rupiah.
Wakapolres mengimbau bagi warga untuk lebih berhati-hati terkait dengan bahaya kebakaran pada musim penghujan ini.
“Meskipun musim penghujan dan dalam kondisi masih banjir , justru itu kita perlu lebih memperhatikan sambungan listrik di rumah, jangan sampai ada kabel yang terbuka sehingga bisa memicu korsleting arus listrik atau bila bepergian dan pada malam hari, mohon untuk alat dapur dicek kembali, kompor di cek dulu sudah benar-benar mati atau belum, agar terhindar dari bahaya kebakaran,” pesan Kompol Alber.
Ditempat yang sama Kepala Bidang Damkar dari Satpol PP dan Damkar Kabupaten Sintang Yudius mengatakan pihaknya menurunkan 6 unit armada dibantu pihak 3 unit armada milik Yayasan Busera ,pihaknya mendapat informasi dari warga bekisar pukul 1.15 wib dan tidak menunggu lama setelah berembung langsung menuju TKP.
“Ada 9 unit mobil pemadam kebakaran yang diturunkan untuk memadamkan kobaran api, 2 (dua) unit Hilux milik Damkar Sungai Durian Sintang, 4 (empat) unit truk Damkar Tanjung Puri Sintang dan 3 (tiga) unit mobil damkar Busera Sungai Durian Sintang.”bebernya.
Selain personil dari Polres dan Damkar juga ada 23 personil dari yayasan bussera yang turut berjibaku dengan api akhirnya si jago merah dapat dipadamkan satu jam kemudian, pada pukul 02.30 wib. (sus)