Delikcom.com, KETAPANG – Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Ketapang, Rustami, menyampaikan bahwa jumlah pasien positif Covid-19 di Ketapang tidak ada penambahan. Hingga saat ini jumlah pasien positif berjumlah 12 orang. Dari 12 pasien tersebut belum ada satupun yang dinyatakan sembuh. Namun, hingga saat ini semua pasien positif kondisinya semakin membaik.
Rustami mengaku, dikondisi saat ini masih ada sebagian masyarakat yang memberlakukan tenaga medis tidak semestinya. Para tenaga medis ini diberlakukan seolah-olah pembawa penyakit yang harus dijauhi.
Menurutnya, ada hal-hal yang perlu menjadi perhatian seluruh elemen masyarakat di masa pandemi Covid-19 saat ini. Masyarakat perlu terus diingatkan untuk mengembangkan simpati terbesar mereka kepada para tenaga medis, dokter dan perawat yang sehari-hari melayani pasien Covid-19. Masyarakat perlu menyadari bahwa tenaga medis adalah komunitas yang paling disiplin dan paling ketat dalam menjalankan protokol pencegahan pandemi Covid-19.
“Tenaga medis pada hakikatnya adalah manusia biasa yang juga ingin diterima dan diperlakukan sama seperti warga lainnya. Mari, kita dukung mereka, kita beri semangat agar kerja keras dan pengorbanan mereka membuahkan kemenangan melawan Covid-19,” tuturnya, Senin (18/5/20).
Selain itu, Rustami juga menyampaikan adanya penambahan jumlah tujuh orang reaktif setelah dilakukan rapid test kemarin. Dengan demikian saat ini terdapat 28 orang yang reaktif rapid test dan menunggu hasil swab PCR untuk memastikan positif atau negatif Covid-19.
Rustami memaparkan, jumlah orang reaktif terbanyak adalah Kecamatan Delta Pawan dengan jumlah 19 orang. Kemudian diikuti Kecamatan Matan Hilir Selatan sebanyak orang, Kecamatan Muara Pawan dua orang, Kecamatan Marau satu orang, Kecamatan Sungai Laur dengan jumlah satu orang dan Kecamatan Benua Kayong sebanyak dua orang
“Mereka semua sudah melakukan isolasi mandiri dan dilanjutkan tes lanjutan swab, termasuk para tenaga kesehatan. Mereka yang reaktif dari hasil rapid test adalah orang tanpa gejala (OTG),” ungkapnya. (wan)